Sabtu, 19 Mei 2018

Sejarah JAVA

Sejarah JAVA
Hasil gambar untuk sejarah java
Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai platform. Dikembangkan oleh Sun Microsystems, Inc pada tahun 1991 proyek ini diberi nama kode “Green” dan diterbitkan tahun 1995. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Nama Oak sendiri diambil dari pohon Oak yang tumbuh di depan jendela ruang kerja James Gosling. Kemudian diganti Java karena telah ada bahasa yang bernama Oak. Nama Java ini diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling. Produk pertama proyek “Green” adalah “*7”, sebuah kendali jauh yang cerdas. Karena pasar belum tertarik dengan produk konsumer cerdas maka proyek “Green” harus menemukan pasar lain. Penerapan mengarah menjadi teknologi di web. Pada 1995, Netscape memutuskan membuat browser dilengkapi Java. Setelah itu diikuti IBM, Symantec, bahkan Microsoft.
Setelah itu berbagai industri meliriknya. Dengan strategi terbuka, banyak industry menyambutnya. Berbagai universitas Amerika, Jepang dan Eropa mengubah pengenalan bahasa pemrogramannya menjadi Java, meninggalkan C++. Java lebih sederhana dan mengakomodasikan hampir seluruh fitur penting bahasa-bahasa pemrograman ciptaan manusia.
Sebagai bahasa yang menampung hampir seluruh kemampuan terbaik bahasa pemrograman yang pernah dikembangkan umat manusia, maka bahasa ini memang menjadi tidak mudah, sedikit rumit dan kompleks. Namun, kita pantas sedikit bersusah agar mampu menguasai salah satu kakas terampuh umat manusia, yaitu bahasa pemrograman modern.
  • Java Bahasa Mudah?
Pernyataan ini dapat benar sekaligus salah. Pernyataan benar bahwa bahasa Java merupakan bahasa sederhana, terdiri beberapa sintaks konsisten. Bahasa Java mudah diperluas untuk keperluan khusus. Konsep-konsep pemrograman yang diusung bahasa Java merupakan konsep-konsep pemrograman yang terbukti unggul, disaring dari beragam fitur bahasa pemrograman yang pernah ada sejak awal komputasi modern (elektronik) tahun 1950-an.
Pernyataan salah apabila dikaitkan dengan seluruh kemampuan yang telah dapat diimplementasikan dengan bahasa Java. Bahasa Java sebagai bahasa berkemampuan luar biasa tentu bukan kakas sederhana yang mudah. Java yang memiliki kemampuan luar biasa karena telah memiliki beribu pustaka kelas yang memberi tambahan kemampuan padanya.
Seluruh kemampuan yang dimiliki Java dapat dikatakan mampu membuat segala jenis aplikasi yang saat ini ada :
  1. Berbasis konsol tradisional yang berbasis teks (text-based application).
  2. Berbasis windows atau GUI based application segala platform system operasi.
  3. Aplikasi di web browser dengan Java Applet.
  4. Aplikasi di web server dengan Java Servlet, JSP (Java Server Pages).
  5. Aplikasi berbasis model komponen Java seperti Component di Borland Delphi atau Control di Visual Basic, yaitu JavaBeans.
  6. Aplikasi tersebar skala enterprise dengan EJB (Enterprise Java Beans) disertai standar konektifitas basis data (JDBC – Java Database Connectivity), messaging (JMS – Java Messaging System), mailing (Java Mail), konektivitas (JCA – Java Connectivity Architecture), RMI (Remote Methode Invocation) dan sebagainya.
  7. Aplikasi handheld dan mobile computing melalui J2ME (Java 2 Micro Edition).
  • Kelebihan Java
Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform/sistem operasi computer, sesuai dengan prinsip “tulis sekali, jalan dimana saja”. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin/bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis Java dikerjakan di atas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebabnya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk menimplementasikan bytecode tersebut.
OOP (Objek Oriented Programming) yang artinya semua aspek yang terdapat di Java objek. Java merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis objek secara murni. Semua tipe data diturunkan dari kelas dasar yang disebut Object. Hal ini sangat memudahkan pemrogram untuk mendesain, membuat, mengembangkan dan mengalokasi kesalahan sebuah program dengan basis Java secara cepat, tepat, mudah dan terorganisir. Kelebihan ini menjadikan Java sebagai salah satu bahasa pemrograman termudah, bahkan untuk fungsi-fungsi yang advance seperti komunikasi antar computer sekalipun.
Perpustakaan Kelas yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program-program yang disertakan dalam pemrograman Java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus-menerus membuat perpustakaan- perpustakaan baru untuk melingkupi kebutuhan pembangun aplikasi.
Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman [C++] sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java.
Pengumpulan Sampah Otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara lansung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).
  • Kekurangan Java
Tulis sekali, perbaiki dimana saja – Masih ada bebrapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu denga platform yang lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
Mudah Didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikan dari kode menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode dari Java merupakan bytecode yang banyak menyipan atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft.NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse engineer.
Penggunaan Memori yang Banyak. Penggunaan memory untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal. Biasanya ini bukan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru, tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin computer yang berumur lebih dari 4 tahun.
Share:

2 komentar:

LPK Periode 2 (2017)

Copyright © CV WAHANA SUKSES BERSAMA | Powered by Blogger Distributed By Protemplateslab & Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com